Dalam perayaan Hari Ulang Tahun ke-77 Gereja Toraja, semangat kepedulian terhadap lingkungan menjadi sorotan utama. Galesong Group (PT Sinar Galesong Pratama) mengukuhkan komitmennya terhadap pelestarian alam dengan menyumbangkan 1.000 bibit pohon kepala.
Sumbangan ini tidak hanya sebagai bentuk perayaan, tetapi juga sebagai langkah konkret dalam mendukung keberlanjutan alam dan penghijauan lingkungan di sekitar area gereja.
Abdul Haris Sulaiman, perwakilan dari kantor pusat Galesong Group, menegaskan komitmen perusahaan untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian lingkungan. Sumbangan ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan pelestarian alam yang telah dilakukan oleh perusahaan.
Dengan menyumbangkan bibit pohon, Galesong Group berharap dapat memberikan kontribusi nyata dalam menjaga ekosistem dan lingkungan yang sehat bagi generasi mendatang.
Seluruh 1.000 bibit pohon yang disumbangkan oleh Galesong Group terdiri dari dua jenis utama, yakni ketapang kencana dan sengon.
Kedua jenis pohon ini dipilih karena pertumbuhannya yang cepat serta manfaat ekologisnya yang besar bagi lingkungan sekitar. Dengan demikian, sumbangan ini diharapkan dapat memberikan dampak positif dalam upaya penghijauan dan pelestarian alam di sekitar area gereja.
Tidak hanya dalam mendukung keberlanjutan alam di sekitar gereja, Galesong Group juga turut berperan dalam rehabilitasi Sungai Sa’dan.
Sungai Sa’dan memiliki peran penting dalam kehidupan masyarakat sekitar, baik sebagai sumber mata pencaharian, destinasi wisata, maupun sebagai sumber energi listrik dan industri pertanian.
Melalui partisipasinya dalam rehabilitasi sungai ini, Galesong Group menunjukkan komitmennya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan dan kesejahteraan masyarakat.
Frederick Victor Palimbong, Wakil Bupati Toraja Utara, menyambut baik sumbangan yang diberikan oleh Galesong Group. Beliau mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kontribusi perusahaan swasta tersebut dalam mendukung upaya pelestarian alam dan lingkungan.
Menurutnya, tindakan ini menjadi contoh positif bagi perusahaan-perusahaan lain untuk tidak hanya fokus pada keuntungan semata, tetapi juga memperhatikan kepentingan sosial dan lingkungan.
Perayaan Hari Ulang Tahun ke-77 Gereja Toraja kali ini diselenggarakan dengan tema “Rehabilitasi Daerah Aliran Sungai Sa’dan melalui Festival Sungai Sa’dan”.
Tema ini dipilih sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pelestarian sungai dan lingkungan sekitarnya.
Dengan menggandeng berbagai pihak, termasuk perusahaan swasta seperti Galesong Group, diharapkan dapat tercipta sinergi yang kuat dalam menjaga keberlanjutan alam dan kesejahteraan masyarakat.
Sumbangan 1.000 bibit pohon kepala yang diserahkan oleh Galesong Group menjadi bukti nyata komitmen perusahaan dalam mendukung pelestarian alam dan lingkungan.
Langkah ini tidak hanya memperkuat ikatan antara perusahaan dan masyarakat, tetapi juga memberikan inspirasi bagi perusahaan lain untuk turut serta dalam upaya pelestarian alam.
Dengan demikian, perayaan HUT ke-77 Gereja Toraja tidak hanya menjadi momen untuk merayakan sejarah dan keberagaman, tetapi juga sebagai panggung untuk menyuarakan semangat kepedulian terhadap lingkungan hidup.